Curhat Jamaah First Travel: Kami Ditawari Promo, Tapi Diminta Tambahan Biaya Sampai Tiga Kali

Curhat Jamaah First Travel: Kami Ditawari Promo, Tapi Diminta Tambahan Biaya Sampai Tiga Kali


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pria berjanggut putih tersebut tampak tertatih-tatih menaiki tangga Gedung Bareskrim, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (16/8/2017).

Ahmad (60) datang ke Gedung Bareskrim untuk mengadukan nasibnya yang tidak kunjung diberangkatkan oleh perusahaan penyedia layanan umroh, First Travel, ke Crisis Center yang dibentuk oleh Kementerian Agama, OJK, dan Polri.

Dirinya berharap mendapatkan pengembalian dana umroh yang telah disetorkannya ke First Travel.

"Saya rasa mungkin bukan saya saja tapi semua jamaah umroh itu berharap sama, ingin uang yang disetor kembali lagi dan dia akan berangkat umroh pada biro perjalanan yang lain," kata Ahmad kepada wartawan.

Ahmad menceritakan bahwa awalnya dirinya tertarik ikut paket umroh First Travel karena biaya yang murah.

Pihak First Travel menarifkan sekitar Rp 14,3 juta untuk paket promo. Namun dirinya tidak kunjung diberangkatkan.

"Dari awal itu kan programnya promo, setelah kita bayar kemudian tidak diberangkatkan terus dia bikin reschedule," tutur Ahmad.

Baca: Djarot Buka Kegiatan Napak Tilas Proklamasi di Gedung Joeang 45

Setelah mendapatkan penjadwalan ulang namun ternyata dirinya malah dimintai penambahan biaya.

Tidak hanya sekali, penambahan dana tersebut diminta hingga tiga kali oleh pihak First Travel.

قالب وردپرس

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Curhat Jamaah First Travel: Kami Ditawari Promo, Tapi Diminta Tambahan Biaya Sampai Tiga Kali"

Posting Komentar