Pemerintah Berupaya Kejar Target Perpajakan Tanpa Timbulkan Tekanan kepada Pelaku Usaha

Pemerintah Berupaya Kejar Target Perpajakan Tanpa Timbulkan Tekanan kepada Pelaku Usaha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berupaya mengejar target penerimaan perpajakan pada tahun depan, tanpa menimbulkan tekanan terhadap pelaku usaha di Tanah Air.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, penerimaan pajak terus menghadapi kendala sejak enam tahun terakhir, sehingga Ditjen Pajak melakukan reformasi perpajakan yang berfokus pada pengamanan target penerimaan.

"Fokus pada pengamanan target penerimaan ini, tanpa membuat perekonomian dan pelaku ekonomi merasakan tekanan yang berlebihan," ujar Sri Mulyani di gedung DPR, Jakarta, Kamis (31/8/2017).

Menurut Sri Mulyani, dalam mencapai target yang telah ditentukan, pemerintah berpegangan dengan data historis penerimaan perpajakan berdasarkan program pengampunan pajak yang telah dilaksanakan.

‎"Selain itu, kerjasama perpajakan internasional, serta reformasi perpajakan yang terus berjalan, proyeksi penerimaan dapat diupayakan dicapai," ujarnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, pemerintah juga terus meningkatkan kapasitas teknologi informasidan pengkinian data wajib pajak serta mencegah praktik penghindaran pajak dan erosi pajak melalui implementasi kebijakan Automatic Exchange of Information (AEoI).

Dalam RAPBN 2018 target penerimaan perpajakan diproyeksi mencapai Rp 1.609,4 triliun atau tumbuh 9,3 persen dari targetnya dalam APBNP tahun 2017.

قالب وردپرس

Tweet

Subscribe to receive free email updates: