Persenjatai Personelnya, Polri Pesan Lima Ribu Pistol Buatan Pindad
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beberapa serangan yang terjadi kepada pihak kepolisian dalam beberapa waktu terakhir ini membuat Polri berencana untuk mempersenjatai para personelnya.
Menurut Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto, pihaknya akan mendatangkan 15 ribu pucuk senjata jenis pistol untuk membekali para personelnya.
"Saya gak ingat pastinya tapi untuk anggaran sekitar 15 ribu pucuk senjata," ujar Setyo kepada wartawan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (7/9/2017).
Rencananya kepolisian akan mendatangkan seluruh senjata tersebut dari perusahaan BUMN, PT Pindad.
Namun PT Pindad hanya menyanggupi sekitar 5 ribu pucuk senjata.
"Pak Kapolri sudah pesan ke PT Pindad, maunya kita sekitar 15 ribu kalau enggak salah. Tapi dari PT Pindad hanya mampu lima ribu karena tidak ada stok," jelas Setyo.
Sisa 10 ribu pucuk senjata lainnya akan didatangkan dari luar negeri.
Kepolisian tidak akan menunggu stok dari PT Pindad, karena pengadaan senjata harus diselenggarakan pada tahun ini.
"Tahun ini harus terealisir karena anggaran kan ditentukan multiyears. anggarannya kan harus 2017," tambah Setyo.
Meski memastikan untuk memakai sisa 10 ribu pucuk senjata dari luar negeri namun Setyo tidak ingin mengungkapkan perusahaan yang melakukan pengadaan.
Dirinya hanya mengungkapkan bahwa senjata yang digunakan adalah produk yang pernah dipakai Polri sebelumnya.
"Yang lain kita ambil dari luar kalau memang dari PT Pindad belum siap ya yang ada dulu kita ambil. Kita sudah ada beberapa senjata yang dari luar yang kita gunakan tapi saya gak mau sebut merek karena nanti dikira endorse," ujar Setyo.
Setyo mengatakan telah melakukan sejumlah tes kepada senjata yang akan didatangkan dari PT Pindad.
0 Response to "Persenjatai Personelnya, Polri Pesan Lima Ribu Pistol Buatan Pindad"
Posting Komentar