Pelayanan Publik Purwakarta Terinspirasi dari Barathayuda

Pelayanan Publik Purwakarta Terinspirasi dari Barathayuda

Suara.com - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat mempunyai cara tersendiri dalam memberikan pelayanan yang baik buat warganya yaitu dengan memanfaatkan sistem aplikasi berbasis internet. Aplikasi itu bernama Ogan Lopian Command Centre.

Ogan Lopian Command Center yaitu aplikasi yang menjadi pusat semua pelayanan publik di Kabupaten yang saat ini dipimpin oleh Bupati Dedi Mulyadi. Masyarakat Purwakarta bisa mengakses semua pelayanan melalui aplikasi tersebut.

Gagasan Ogan Lopian Command Centre terinspirasi dari kisah pewayangan perang Baratha Yuda antara Hastinapura dengan Amartha.

"Amarta ini selalu meminta petunjuk mengenai apa yang harus dilakukan kepada Batara Krisna. Batara Krisna selalu mengeluarkan yang namanya Ogan Lopian yaitu langkah-langkah apa yang harus dilakukan," kata Dedi di Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (12/10/2017).

Berangkat dari cerita itu, Dedi ingin masyarakat Purwakarta memiliki kemudahan dalam mengakses terkait dengan pelayanan publik.

Seluruh konten pelayanan di dalam aplikasi sudah dijalankan. Namun belum terpusat di dalam satu aplikasi.

"Dari awal kita membuat kontennya dulu, bikin pelayanan dokter online, ambulan online dulu, terus kemudian sistem kependudukan online, dan lain-lain. Baru dikumpulkan dan kita buatlah aplikasi Ogan Lopian," ujar Dedi.

Semua masyarakat bisa mengakses pelayanan publik seperti pelaporan kelahiran, pelaporan kematian serta laporan pernikahan atau perceraian. Masyarakat juga bisa menggunakan aplikasi untuk memesan ambulance, dokter dan bidan online.

Selain itu, dengan aplikasi tersebut semua Ketua RT bisa meleporkan update kependudukan setiap hari.
Semua ketua RT harus punya ponsel pintar dan terhubung dengan tersistem Ogan Lopian Command Centre.

"Sehingga setiap hari bisa melapor jumlah kelahiran, jumlah pernikahan, kemudian juga jumlah kematian dan jumlah perceraian. Jadi kita bisa tahu setiap hari janda dengan umur 40, 70 atau 30 tahun. Sehingga dalam waktu cepat kita bisa membuat pengumuman bagi mereka yang jomblo bahwa banyak sekali calon-calon istri di sini," tutur Dedi.

"Aplikasi ini baru akan diluncurkan di akhir Oktober 2017," Dedi menambahkan.

قالب وردپرس

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Pelayanan Publik Purwakarta Terinspirasi dari Barathayuda"

Posting Komentar