Saksi Bisu Lahirnya Naskah Proklamasi
Suara.com - Dalam bayangan mereka, Soekarno-Hatta tak pernah menyangka akan memproklamirkan Kemerdekaan Republik Indonesia pada 72 tahun silam. Momentum yang tercatat dalam sejarah sebagai peristiwa penculikan yang dilakukan oleh sejumlah pemuda diantaranya Soekarni, Wikana, Aidit dan Chaerul Saleh dari perkumpulan "Menteng 31" terhadap Soekarno dan Hatta tersebut, bertujuan agar kedua tokoh tidak terpengaruh oleh Jepang, serta mendesak keduanya segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia dan melepaskan diri dari belenggu kelam penjajah Jepang.
Â
Â
Kini rumah mungil itu masih berdiri kokoh, sekokoh spirit sang proklamator yang memerdekakan republik ini sejak 72 tahun silam. Terjaga utuh oleh sang cucu Djiaw Kie Siong, yakni Djiaw Kim Mong alias Yanto 68th. Dan dengan setianya Yanto melayani para pengunjung yang datang dari berbagai daerah, hanya untuk sekedar mencari tahu tentang sejarah apa yang pernah terjadi dengan rumah sang kakeknya dulu.
Â
Foto & Teks :Â Â [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
0 Response to "Saksi Bisu Lahirnya Naskah Proklamasi"
Posting Komentar