Tjahjo Sindir Belum Jelasnya Dukungan Setya Novanto Kepada Nurul Arifin Dalam Pilkada Bandung
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri RI Tjahjo Kumolo sempat menyindir terkait dukungan Setya Novanto terhadap Nurul Arifin dalam Pilkada Bandung tahun 2018.
Hal ini diungkapkan Tjahjo saat menjadi pembicara dalam Workshop Nasional Perempuan Legislatif, Eksekutif dan Kader Partai Golkar di Ball Room Hotel Sultan, Jakarta Selatan, Sabtu (26/8/2017).
Baca: Polisi: Saracen Bajak Akun Medsos Yang Punya Pengikut Banyak
"Kemarin saya lihat Pak (Setya) Novanto masih belum jelas ini mau mendukung Bu Nurul (Arifin) jadi calon wali kota Bandung atau tidak," ujar Tjahjo kepada kader-kader perempuan Golkar yang tergabung dalam Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG).
Baca: Idrus Marham: Golkar Targetkan Kemenangan Untuk Jokowi di Pilpres 2019
Tjahjo menuturkan jika sikap dan ucapan Setya Novanto merupakan sebuah kendala dalam politik maupun kultural yang masih enggan memperjuangkan kader perempuan untuk maju memimpin bangsa.
Menurutnya hal ini perlu dicermati semua partai politik ke depannya, tidak hanya Golkar saja.
Baca: Idrus Marham: Golkar Akan Rapat Tentukan Sanksi Bagi Ahmad Doli Kurnia
Lantaran ucapan dari seorang pimpinan partai bisa mempengaruhi opini publik dan mengucilkan peran para perempuan dalam politik.
Tjahjo kemudian menyoroti keputusan dalam politik yang masih diskriminatif terhadap kader perempuan.
Baca: Tunjukan Komitmen Dukungan, Idrus Marham Akan Launching Buku Berjudul Keutamaan Jokowi
Ia berharap ketentuan pemenuhan kuota 30 persen keterwakilan perempuan dalam ranah partai politik diperjuangkan setiap partai politik.
"Sikap aktor politik laki-laki memang kadang underestimate pada perempuan. Saya pernah satu keluarga, bapak, ibu, dan saya anggota DPR, jadi (kita semua) bisa memberikan kesempatan (politik) yang sama," katanya.
0 Response to "Tjahjo Sindir Belum Jelasnya Dukungan Setya Novanto Kepada Nurul Arifin Dalam Pilkada Bandung"
Posting Komentar