Hari Kesaktian Pancasila, Djarot: Belum Terwujud Keadilan Sosial di Indonesia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Memperingati Hari Kesaktian Pancasila, Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyebutkan persoalan yang masih dihadapi Indonesia, khususnya kota Jakarta saat ini adalah belum terwujudnya keadilan sosial.
Ia menjelaskan masih adanya ketidakadilan sosial yang dirasakan masyarakat terlihat dari kemiskinan yang menurutnya harus segera dituntaskan.
"Persoalan kita sekarang adalah masalah kemiskinan yang harus kita tuntaskan, bagaimana kita sekarang bisa mewujudkan keadilan sosial," ujar Djarot, saat ditemui di Lapangan Eks IRTI Monas, Jakarta Pusat, Senin (2/10/2017).
Djarot menegaskan, dalam peringatan Hari Kesaktian Pancasila itulah seluruh masyarakat harus bersatu untuk mewujudkan keadilan sosial.
Untuk mewujudkan hal itu, ia menilai seharusnya rasa saling curiga dan saling menyalahkan segera ditinggalkan.
Perliaku tersebut ia anggap sebagai perilaku yang tidak akan menghasilkan hal-hal yang bermanfaat.
"Ini momentum kita untuk bersatu, bukan saling mencurigai atau saling menyalahkan," (tinggalkan) berbagai macam tindakan yang kontraproduktif," tegas Djarot.
Lebih lanjut Politisi PDI Perjuangan itu pun memberikan contoh bahwa negara lain saat ini sudah semakin maju dengan adanya persatuan, Namun Indonesia belum bisa disebut seperti itu.
"Negara tetangga kita lari kencang, masa kita masih (jalan di tempat)," kata Djarot.
0 Response to "Hari Kesaktian Pancasila, Djarot: Belum Terwujud Keadilan Sosial di Indonesia"
Posting Komentar