Djarot Serahkan Pembangunan Koridor 14-15 TransJ ke Anies-Sandi

Djarot Serahkan Pembangunan Koridor 14-15 TransJ ke Anies-Sandi

Suara.com - Pemerintah Provinsi Jakarta di era Djarot Saiful Hidayat memastikan tidak akan membangun jalan layang khusus bus TransJakarta koridor 14 dan 15.

Padahal, wacana itu sudah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2012-2017 yang disusun oleh duet Gubernur dan Wakil Gubernur DKi sebelum Djarot, yakni Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Djarot adalah gubernur yang meneruskan sisa periode kepemimpinan Jokowi-Ahok.

Djarot beralasan, proyek pembangunan itu tidak bisa dilakukan karena pemprov  fokus memperbaiki koridor 13 TransJakarta rute Ciledug-Tendean.

Sebabnya, kata dia, jalan layang 9,4 kilometer tersebut belum sempurna sejak diresmikan pada 16 Agustus 2017.

"Kami masih konsentrasi ke koridor 13, belum sempurna dari segi penerangan jalan dan fasilitas penunjang di setiap halte. Koridor 14 dan 15 belum. Saya belum dapat kajian lengkapnya ya," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (24/8/2017).

Djarot mengharapkan gubernur dan wakil gubernur Jakarta berikutnya, Anies Baswedan-Sandiaga Uno mau melanjutkan program yang belum terealisasi tersebut.

"Kita serahkan saja (ke gubernur baru). Ke depan, bagimanapun, pembenahan mode transportasi itu diperlukan agar berbasis transportasi masal. Kami akan dorong warga untuk beralih dari kendaraan pribadi,” tuturnya.

Untuk diketahui, koridor 14 TransJakarta dalam rancanangannya bakal membentang dari wilayah Kalimalang hingga ke Blok M, Jakarta Selatan. Sedangkan koridor 15 dari wilayah Pasar Minggu ke Manggarai, Jakarta Selatan.

قالب وردپرس

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Djarot Serahkan Pembangunan Koridor 14-15 TransJ ke Anies-Sandi"

Posting Komentar