Hilang Delapan Bulan, Jemaah Umrah Berhasil Dipulangkan ke Indonesia

Hilang Delapan Bulan, Jemaah Umrah Berhasil Dipulangkan ke Indonesia


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jemaah umrah berinisial EDE yang menghilang sejak 8 bulan lalu telah dipulangkan ke Indonesia pada Jumat (4/8/2017) dari Jeddah.

Tim Pelayanan dan Perlindungan KJRI Jeddah berhasil memulangkan EDE yang dilaporkan hilang oleh keluarganya.

Melalui sidik jari dari Jawazat (imigrasi) Shumaysi Arab Saudi yang diteruskan oleh KJRI Jeddah ke Kantor Imigrasi Jakarta, pemilik sidik jari merupakan WNI yang berpaspor keluaran Jakarta.

Berdasarkan keterangan Kementerian Luar Negeri, dinyatakan pihak imigrasi Arab Saudi menangkap seseorang yang mengaku bernama Muhammad Abdullah asal Malaysia dalam keadaan linglung di Madinah.

Namun, pihak dari Konsulat Kerajaan Malaysia di Jeddah, tidak juga berhasil memverifikasi data keimigrasian yang bersangkutan.

”EDE menderita kejiwaan dan susah diajak berkomunikasi serta diduga warga negara Malaysia mengingat dia fasih berbahasa Malaysia dan mengaku berasal dari Pahang, Malaysia,” ujar Abdullah Mochtar, staf KJRI Jeddah yang ditugaskan dalam menyelesaikan kasus ini.

Pihak keluarga EDE yang berada di Tangerang membenarkan yang bersangkutan adalah pemuda berusia 23 tahun yang mengalami gangguan kejiwaan itu, telah hilang sejak Desember 2016 ketika umrah.

Menurut keluarga, EDE adalah mahasiswa lulusan program vokasi Universitas negeri ternama di Jakarta. EDE mengalami stress berat setelah patah hati dan dipecat dari perusahaannya bekerja.

Untuk menghibur dirinya, pihak keluarga mengajak EDE umrah bersama dan berharap kondisinya memulih. Namun, EDE hilang ketika berwudu di satu hotel di Madinah. Sejak itulah, keluarganya mencari-cari dan baru mendapat kabar gembira ini.

“Segera setelah mendapatkan verifikasi keluarga, KJRI Jeddah melakukan pendampingan dan percepatan exit permit bagi EDE bekerja sama Pihak Jawazat (imigrasi) Shumaysi, hingga insya Allah bisa dipulangkan Jumat (4/8/2017),” kata Dicky Yunus, Koordinator Pelayanan Warga KJRI Jeddah.

Konsul Jenderal RI Jeddah Muhammad Heri Saripudin lega, ketika mendengar kabar tersebut.

Mengingat laporan keluarga sudah dilakukan sejak awal tahun dan belum juga ditemukan.

Hery mengatakan KJRI Jeddah sebelumnya, terus menerus melakukan penelurusan terhadap pelaporan-pelaporan masyarakat dan melakukan kerja sama bersama pihak-pihak terkait di Arab Saudi.

قالب وردپرس

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Hilang Delapan Bulan, Jemaah Umrah Berhasil Dipulangkan ke Indonesia"

Posting Komentar