Media Amerika The New York Times Soroti Trotoar Jakarta yang Semrawut dan Jadi Jalur Pemotor

Media Amerika The New York Times Soroti Trotoar Jakarta yang Semrawut dan Jadi Jalur Pemotor


TRIBUNNEWS.COM, AS - Kondisi trotoar kota Jakarta menjadi sorotan salah satu media Internasional besar Amerika, The New York Times.

Pasalnya, media yang sangat terkenal ini menuliskan artikel yang membahas soal ibu kota Indonesia, Jakarta, khususnya trotoar yang ada di Kota Jakarta.

Artikel yang berjudul 'Jakarta, the City Where Nobody Wants to Walk' ini dimuat di portal online-nya pada Minggu (20/8/2017) yang lalu.

Pada artikel ini The New York Times menyorot dan mengomentari trotoar di Kota Jakarta yang membuat orang-orang menjadi malas untuk berjalan kaki.

Melansir The New York Times pada Jumat (25/8/2017) yang mewawancarai Dita Wahyunita, ia mengatakan bahwa dirinya tidak suka jalan-jalan di jalanan Jakarta.

Hal ini dikarenakan trotoar yang tersedia di Kota Jakarta. Dikatakan, trotoar di Jakarta retak dan tidak rata.

Tak hanya itu, ada beberapa penutup selokan yang hilang dan kabel-kabel yang berhamburan serta pengendara motor yang agresif yang terkadang menggunakan trotoar untuk menghindari kemacetan atau sebagai tempat parkir.

Baca: Hidup Mewah Bos First Travel, Sehari-hari Dikawal Bodyguard, ke Kantor Selalu Pakai Mobil Hummer

Ditambah, cuaca Kota Jakarta yang luar biasa panas, ada juga polusi udara yang mencekik, dan juga banyaknya ancaman pencopet yang berkeliaran.

"Saya tidak merasa aman berjalan (di Jakarta) karena beberapa alasan. Trotoar di sini mengerikan. Di negara lain, mereka memiliki trotoar lebar hanya untuk pejalan kaki, jadi tidak apa-apa" kata Dita.

قالب وردپرس

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Media Amerika The New York Times Soroti Trotoar Jakarta yang Semrawut dan Jadi Jalur Pemotor"

Posting Komentar