Polisi Spanyol Tembak Mati Teroris di Barcelona
TRIBUNNEWS.COM, BARCELONA - Kepolisian Spanyol memastikan telah menembak mati tersangka utama dalam serangan mobil di Barcelona, pekan lalu, Younes Abouyaaqoub, Senin (21/8/2017).
Sebelumnya kepolisian juga memastikan pemuda berusia 22 tahun itu adalah sopir yang menabrak kerumunan orang di kawasan wisata terkenal Las Ramblas, Kamis (17/8/2017).
Pria asal Maroko itu ditembak di kawasan Subirats, Spanyol selatan, dengan menggunakan sabuk berisi bahan peledak, namun diduga palsu.
Ada laporan yang mengatakan, pria itu memekik 'Allahu Akbar' saat berhadapan dengan polisi di lokasi sekitar 40 kilometer dari Barcelona.
Satuan penjinak bom dengan bantuan robot dikerahkan untuk memeriksa sabuk yang diduga berisi bahan peledak tersebut.
Sebelumnya pula, upaya pencarian tersangka pelaku serangan ini berlangsung secara meluas.
Situs berita El Mundo melaporkan bahwa polisi mendapat informasi tentang seorang pria yang sesuai dengan gambaran Abouyaaqoub di dekat sebuah stasiun pompa bensin.
Es Satty tewas di Alcanar
Polisi juga menetapkan Es Satty, ulama yang diduga membuat para penyerang menjadi radikal tewas dalam ledakan di Alcanar, Rabu (16/8/2017).
Ledakan itu terjadi di sebuah rumah di mana para teroris menjadikannya sebagai pabrik pembuat bahan peledak. Di sana polisi pun menemukan 120 tabung gas.
0 Response to "Polisi Spanyol Tembak Mati Teroris di Barcelona"
Posting Komentar