Tukang Jamu di Bekasi Tewas Dibacok, Pelaku Diduga Geng Motor Karena Helm Rp 500 Ribu Hilang
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Pelaku pembacokan yang menewaskan penjual jamu, Rizky Rivaldi di Kampung Sawah RT 02/04, Pondokmelati, Kota Bekasi, Jumat (25/8/2017) dini hari masih gelap.
Sampai Senin (28/8/2017) siang, polisi telah memeriksa lima saksi untuk mengungkap pelakunya.
"Ada lima saksi yang sudah diperiksa, tapi masih minim informasi. Mereka yang diperiksa bukan saksi kunci," kata Kepala Unit Reskrim Polsek Pondokgede AKP Dimas Satya Wicaksana, Senin (28/8).
Dimas menduga, Rizky merupakan korban perampokan.
Soalnya sebuah helm milik bosnya seharga Rp 500.000 raib di tempat usahanya.
"Kemungkinan pelakunya geng motor dan mereka mengambil helm bos korban seharga Rp 500.000," ujar Dimas.
Baca: Kisah Korban First Travel Enggan Pulang ke Rumah Hingga Jatuh Sakit Karena Gagal Berangkat Umrah
Saat perampokan itu terjadi, kemungkinan Rizky melakukan perlawanan.
Perbuatan Rizky rupanya membuat tersangka tersulut emosi hingga membacok leher dan pinggangnya.
"Ada tetesan darah korban di toko jamunya dan di tempat korban tersungkur di dekat kafe milik orang lain," jelasnya.
0 Response to "Tukang Jamu di Bekasi Tewas Dibacok, Pelaku Diduga Geng Motor Karena Helm Rp 500 Ribu Hilang"
Posting Komentar