Anggota Ormas Tewas Ditikam, Polisi Cium Aroma Alkohol di Mulutnya

Anggota Ormas Tewas Ditikam, Polisi Cium Aroma Alkohol di Mulutnya


Laporan Wartawan Tribun Bali, Ratu Ayu Astri Desiani

TRIBUNNEWS.COM, SINGARAJA - Tumpukan tanah berselimut darah segar tampak berserakan di sekitar 50 meter dari pintu masuk Jalan Pulau Sulawesi, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, Bali, Minggu (1/10/2017) sekira pukul 15.30 Wita.

Sejumlah pria berbadan kekar dan bertato terlihat berkerumun di lokasi kejadian.

"Saya tidak tahu. Takut salah ngomong," kata seorang warga saat ditanya peristiwa yang terjadi di lokasi kejadian.

Menurut informasi, ceceran darah itu berasal dari tubuh Gede Sugiarta alias Botak (31).

Pria yang diduga salah satu anggota ormas di Bali ini diduga menjadi korban penusukan oleh orang tidak dikenal.

Akibatnya, Botak pun menderita sejumlah luka robek pada bagian kepala, tangan kiri, dan perutnya.

Baca: Calon Praja IPDN Asal Lampung Dhea Amanda Meninggal saat Diksar di Semarang

Botak dilarikan ke RSUD Buleleng sekitar pukul 16.10 Wita.

Dari pantauan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Buleleng, setelah beberapa jam menjalani penanganan intensif, pria yang tinggal di Jalan Tukad Lingga, Gang III/E, Banyuasri, ini dinyatakan meninggal sekira pukul 18.20 Wita.

قالب وردپرس

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Anggota Ormas Tewas Ditikam, Polisi Cium Aroma Alkohol di Mulutnya"

Posting Komentar