PSI Mengaku Tidak Kesulitan Isi SIPOL
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Partai Solidaritas Indonesia (PSI) secara resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai parpol calon peserta Pemilu 2019.
PSI dipersilakan datang ke KPU karena telah lengkap mengisi Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL)‎.
Sekretaris Jenderal PSI, Raja Juli Antoni ‎mengaku pihaknya tidak kesulitan dalam mengisi SIPOL tersebut.
Baca: Eggi Sudjana Akan Lawan Anies-Sandi Jika Tidak Berani Tolak Reklamasi
Menurutnya, mengisi SIPOL tak ubahnya saat melengkapi persyaratan saat daftar di Kementerian Hukum dan HAM.
"Verifikasi SIPOL tidak terlalu sulit bagi PSI. Syarat verifikasi di Kemenkumham sama di KPU tidak jauh berbeda," kata Raja Juli di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (10/10/2017).
Sebagai satu-satunya parpol yang lolos verifikasi Kemenkumham, Raja Juli yakin PSI akan lolos dalam pengecekan yang dilakukan KPU.
"‎Karena satu-satunya partai tahun lalu lolos di Kemenkumham, itu akan jadi modal penting untuk PSI. Karena secara garis persyaratannya sama," tandasnya.
Baca: Cerita Aisyah Selamat dari Sambaran Petir yang Tewaskan Suaminya
Masih, kata Raja Juli, pihaknya mengakui bahwa pengisian SIPOL tidak sesederhana yang dibayangkan. Namun, SIPOL cukup baik untuk hindari kecurangan.
"‎SIPOL memang rumit dan detail, tetapi membantu pendataan anggota dan pengurus partai. Dan SIPOL baik untuk menghindari kecurangan dalam verifikasi administrasi Pemilu," tandasnya.
0 Response to "PSI Mengaku Tidak Kesulitan Isi SIPOL"
Posting Komentar