Miris! Viral Foto Mayat Digotong Pakai Sarung Jalan Kaki Sejauh 5 Kilometer, Begini Ceritanya

TRIBUNNEWS.COM - Saat dari rumah sakit (RS) atau puskesmas, biasanya jenazah akan dibawa menggunakan ambulans maupun mobil untuk menuju rumah duka.
Namun tidak demikian dengan salah satu jenazah di Bulukumba, Sulawesi Selatan ini.
Dikabarkan, jenazah itu dibawa menggunakan bambu dan pihak keluarga harus berjalan sejauh 5 kilometer untuk menuju rumah duka.
Informasi ini diungkapkan oleh pemilik akun Facebook Nur Aina Ibrahim.
Baca: Astaga, Hasil Survey Ungkap Remaja DIY Rentan Jadi Korban Kekerasan
Ia mengatakan, ambulans di puskesmas hanya diperuntukkan bagi pasien yang harus dirujuk.
"Miris  mayat digotong pake bambu dan sarung sejauh 5 km menuju rumahnya, karena katanya ambulance di puskemas hanya diperuntukkan kepada pasien yang dirujuk (aturan memang sudah demikian katanya) waduh sepertinya perlu direview ini aturan,menuai pro & kontra. Dimana letak sisi kemanusiaan kalau begini?" tulis Nur, Jumat (25/8/2017).
Saat berita ini ditulis, Minggu (27/8/2017), TribunJogja.com belum berhasil mengkonfirmasi Nur. Oleh karena itu, belum diketahui lebih lanjut soal kejadian itu.
Namun saat menanggapi pertanyaan warganet lain di komentar, Nur mengatakan peristiwa itu terjadi di Bulukumba, Sulawesi Selatan.
"Baiknya di setiap kecamatan ada ambulance pengantar jenazah jadi jika ada warga yang meninggal dan kebetulan di rumah sakit ambulance sementara operasi mengantar jenazah lain, kan bisa dijemput menggunakan ambulance di kecamatan trsebut.Â
#sekedarmasukan," kata Nur.
0 Response to "Miris! Viral Foto Mayat Digotong Pakai Sarung Jalan Kaki Sejauh 5 Kilometer, Begini Ceritanya"
Posting Komentar