Lewat Puisi, Fadli Zon Kritik Aung San Suu Kyi

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon memberi kritik kepada ikon demokrasi Myanmar, Aung San Suu Kyi terkait tragedi etnis Rohingya dalam sebuah puisi.
Dalam puisi empat bait yang diterima Tribunnews.com, Sabtu (9/9/2017) Fadli Zon mengkritik keras ketidakberdayaan Aung San Suu Kyi melihat pembantaian di negaranya.
Sementara beberapa tahun silam ia dianugerahi penghargaan Nobel Perdamaian karena keberaniannya menghadapi rezim otoriter pemerintahan negara yang dahulu bernama Burma tersebut.
Baca: Warga Bongkar Papan Nama Yayasan Tempat Guru Ngaji Cabuli Tujuh Muridnya
Berikut puisi lengkap dari Fadli Zon:
ROHINGYA
Kepada Aung San Suu Kyi
Rohingya adalah wajah politik dunia
Potret kebiadaban sangat nyata
Pameran keangkuhan dihiasi
Kemunafikan
Tatanan bobrok kekuasaan
Dan kau diam seribu bahasa
Bersolek dibalik keanggunan
Mendekap erat Nobel perdamaian
Mencari dalih-dalih pembenaran
Kau bicara kemanusiaan,
Kemanusiaan apa?
Promosi demokrasi sambil menonton pembantaian sesama
Orang-orang Rohingya diusir dari gubuk-gubuk koyak
Ribuan bapak, ibu, dan anak-anak tergeletak
Mereka tak mampu lagi teriak
Melata di tanah panas Burma
Dengan kemiskinan sempurna
Drama apalagi yang ingin kau nikmati,
Ratusan ribu manusia menyabung nyawa di tengah samudera
Jutaan pengungsi tinggal di barak-barak sunyi
Mayat-mayat bercecer darah masih merah
Tragedi peradaban di era globalisasi
Ke mana lagi kau mau bersembunyi?
Aung San Suu Kyi
Masih kuingat kau berjalan gagah
Di tengah todongan senjata rezim yang marah
Kau melawan diktator tak kenal menyerah
Tapi kini kau seperti patung yang pasrah
Membiarkan rakyatmu musnah
Dan kau masih tersenyum memoles wajah
Bali, 8 September 2017
0 Response to "Lewat Puisi, Fadli Zon Kritik Aung San Suu Kyi"
Posting Komentar