Poin-Poin yang Muncul di Diskusi Bedah Kekuatan-Kelemahan Bacagub Sumatera Selatan

Poin-Poin yang Muncul di Diskusi Bedah Kekuatan-Kelemahan Bacagub Sumatera Selatan

TRIBUNNEWS.COM - Pilkada Sumatera Selatan telah memasuki masa seleksi bakal calon oleh partai politik.

Beberapa partai politik memberi kesempatan kepada para bakal calon untuk melakukan sosialisasi dan kampanye untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitasnya.

Salah satu partai yang memberi kesempatan itu adalah Partai Demokrat.

Berpijak pada jadual pilkada serentak 2018 ada kemungkinan partai politik akan memastikan mengusung pasangan calon pada sekitar bulan Desember 2017 atau Januari 2018.

Masih terbukanya waktu untuk sosialisasi dan kampanye bagi para bakal calon gubernur seharusnya bisa dimanfaatkan dengan baik untuk membentuk jaringan pemenangan atau membentuk tim kampanye.

Bakal calon yang diam saja atau hanya bergerak memenuhi undangan perkawinan jangan berharap bisa jadi gubernur.

Demikian juga bakal calon yang punya masalah di masa lalu, harus bergerak secara maksimal dan mengklarifikasi kasusnya agar dapat dimaafkan dan diterima oleh pemilih

Demikianlah poin-poin yang muncul saat diskusi bedah kekuatan dan kelemahan bakal calon gubernur Sumatera Selatan yang digelar di Palembang, Kamis (24/8/2017) sore.

Pengamat politik dari The Voice Center, Muhammad Zainuddin yang menjadi nara sumber dalam acara itu menjelaskan, penyelenggaraan pilkada serentak yang diketahui jauh hari seharusnya menjadi momentum bagi para politisi dan bakal politisi untuk mempersiapkan diri.

Bahkan bagi para mantan politisi atau para pensiunan pejabat dan Aparat Sipil Negara, kesempatan itu bisa dimanfaatkan.

قالب وردپرس

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Poin-Poin yang Muncul di Diskusi Bedah Kekuatan-Kelemahan Bacagub Sumatera Selatan"

Posting Komentar