Polisi Tembak Begal Spesialis Jalur Wisata Bukit Jaddih Bangkalan
TRIBUNNEWS.COM, BANGKALAN - Polisi terpaksa bertindak tegas terhadap pelaku perampasan sepeda motor, Djoko Purnomo (27), warga Desa Sanggra Agung Kecamatan Socah.
Begal motor yang kerap beroperasi di jalur wisata Bukit Jaddih itu dilumpuhkan dengan dua timah panas di pergelangan kaki dan dengkul kaki kanannnya.
Penembakan terhadap Purnomo itu berawal ketika sejumlah anggota Satuan Narkoba Polres Bangkalan melintas di selatan lapangan karapan sapi, Desa Sendang Dajah, Kecamatan Labang, Rabu (9/8/2017) sekitar pukul 20.30.
Baca: Perkosa Putrinya 646 Kali Dalam Waktu 6 Bulan, Pria Ini Diancam Hukuman Penjara 12.000 Tahun
Malam itu, Purnomo bersama tiga rekannya menggunakan dua sepeda motor, menghunuskan senjata tajam jenis pisau yang diarahkan ke pengendara sepeda motor, Risky Yordan (25), warga Tambaksari, Surabaya.
Korban yang mengendarai Honda Vario 150 warna putih nopol L 2501 AH, sebelumnya ditendang Purnomo hingga terjatuh. Korban tak berdaya ketika pisau tersangka berada di lehernya.
"Saat itulah, mobil yang dikendarai anggota satnarkoba ditabrakkan ke salah satu motor pelaku. Namun ketiga pelaku lainnya kabur meninggalkan Purnomo," ungkap Kapolres Bangkalan AKBP Anissullah M Ridha dalam siaran rilisnya, Jumat (11/8/2017).
Tindakan represif anggota Satnarkoba itu tidak menciutkan nyali Purnomo. Dengan pisau masih terhunus di tangannya, pria yang juga beralamatkan Desa Sukolilo Barat, Kecamatan Labang itu berupaya melawan polisi. Saat itulah, polisi melepas peluru ke kaki kanannya.
Anis menjelaskan, kelompok Purnomo kerap beroperasi di beberapa lokasi seperti di Desa Jaddih, Desa Sanggra Agung, dan Desa Labang. Jalur di tiga desa itu merupakan akses menuju wisata Bukit Jaddih.
"Sudah terbuka jaringan Purnomo. Saat ini, anggota kami masih di lapangan guna memburu tiga rekannya. Identitas mereka sudah kami kantongi," jelasnya.
0 Response to "Polisi Tembak Begal Spesialis Jalur Wisata Bukit Jaddih Bangkalan"
Posting Komentar