Digelar Mendadak, Ternyata Ada 21 Pejabat Kota Magelang Belum Ikuti Tes Urine, Ini Alasannya
TRIBUNNEWS.COM - Sedikitnya 21 Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS di lingkungan Pemkot Magelang belum mengikuti tes urine.
Tes tersebut digelar mendadak, Kamis (31/8/2017), di ruang Adipura, kompleks Setda Kota Magelang.
Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) bakal melakukan tes urine susulan khusus bagi mereka.
Apa alasan ke-21 orang itu tidak hadir?
"Macam-macam, ada yang tengah melangsungkan ibadah haji, diklat, dan tugas luar daerah. Kemudian ada lima orang yang pensiun. Nanti setelah kegiatan mereka selesai, kami akan melakukan tes urine untuk mereka," ujar Kepala Kesbangpol Kota Magelang, Eri Widyo Saptoko, Jumat (1/9/2017).
Hasil tes urine yang diikuti ratusan pejabat struktural itu bisa dikatakan baik.
Namun, Eri menjelaskan ada satu orang yang harus melakukan tes urine ulang karena tak memenuhi syarat.
"Kami akan tes ulang karena yang bersangkutan habis minum obat flu, saat itu," tuturnya.
Eri memastikan pemeriksaan itu tak hanya digelar untuk kalangan pejabat.
Seluruh staf di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan menjalaninya secara acak dan tanpa pemberitahuna.
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Magelang Sigit Widyoninditomendadak mengadakan tes urine selepas memberi pengarahan kepada ASN.
Setelah pengarahan berakhir, para pejabat yang hadir dilarang ke luar ruangan.
Pintu pun ditutup rapat dari luar.
"Yang pasti, tes urine ini spontanitas karena tadi undangannya pengarahan. Kami sengaja, para pejabat tidak perlu kaget. Maksudnya baik, untuk mengetahui ada pegawai kita yang pakai narkoba atau tidak," ujar Sigit, saat itu. (tribunjogja/azkaramadhan)
0 Response to "Digelar Mendadak, Ternyata Ada 21 Pejabat Kota Magelang Belum Ikuti Tes Urine, Ini Alasannya"
Posting Komentar