Komunitas Keluhkan Suspensi Vios, Ini Respon Toyota Indonesia
Suara.com - Pihak Toyota Indonesia akhirnya memberikan tanggapan atas keluhan dari komunitas mobil Vios Indonesia terkait permasalahan di suspensi.
Mereka mengatakan, sejak 2014 mobil Vios tidak lagi diimpor utuh (Completely-Built UP/CBU) dari Thailand. Suspensinya pun sekarang telah disesuaikan dengan kondisi jalan di Indonesia.
Sebelumnya, komunitas Toyota Vios Club Indonesia (TVCI) mengeluhkan permasalahan pada suspensi Vios sejak dari generasi pertama (2003/2007), generasi kedua (2007-2013), hingga generasi ketiga (2013-sekarang).
Pihak TVCI mengeluhkan suspensi pada Vios yang dalam setahun atau dua tahun sudah mengeluarkan bunyi dan harus diganti.
Hal ini dikatakan oleh Ketua Umum TVCI, Berry Dhalael, yang selalu membeli Vios ketika muncul generasi terbaru.
"Saya cari info, Vios itu mobil CBU dari Thailand. Jadi memang kondisi kaki-kaki disesuaikan dengan kondisi Thailand. Sedangkan di Jakarta kita tahu jalan kurang bagus. Jadi umurnya kurang panjang," kata Berry saat ditemui Suara.com disela perayaan ulang tahun ke-13 TVCI, akhir pekan lalu di Jakarta.
Menanggapi hal ini, Executive General Manager PT. Toyota Astra Motor, Fransiskus Soerjopranoto, menjelaskan Vios sudah tidak diimpor lagi sejak 2014, atau setahun setelah Berry membeli Vios generasi ketiganya.
"Sedikit klarifikasi Vios sudah diproduksi di pabrik PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) sejak 2014 dan bahkan sudah diekspor ke beberapa negara di Timur Tengah," kata Soerjopranoto melalui pesan singkat WhatsApp kepada Suara.com, Senin (11/9/2017) malam.
Soerjopranoto pun mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kritikan, keluhan, dan masukan dari berbagai pihak, termasuk dari TVCI.
"Kami menghargai berbagai bentuk masukan untuk perbaikan kualitas produk dan pelayanan kepada pelanggan. Jika pelanggan mengalami masalah, diler kami akan selalu siap membantu," tutupnya.
Berdasarkan data yang diberikan TMMIN beberapa waktu lalu, sebanyak 15 ribu unit mobil Vios telah diekspor ke berbagai negara sepanjang semester satu tahun ini.
Adapun total ekspor CBU Toyota dari Indonesia di paruh pertama 2017 ialah 99 ribu unit.
0 Response to "Komunitas Keluhkan Suspensi Vios, Ini Respon Toyota Indonesia"
Posting Komentar