Pembubar Kebaktian di Rusunawa Pulogebang Sempat Dipukuli
Suara.com - Nasoem Sulaiman alias Joker, pelaku pembubaran acara kebaktian di Rusunawa Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (23/9/2017) sempat dipukul sejumlah orang tak dikenal.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua RT 11 RW 11, Jailani, pemukulan terjadi, Minggu (25/9/2017).
"Ini ada Insiden saudara Joker dipukul dikroyok yang pula harus diusut. Itu kejadian Minggu pukul 18.00 WIB menjelang Magrib. Itu dia mau salat Magrib. Usai malamya kami mediasi di Polsek buat surat pernyataan dan saling memaafkan sama warga," kata Jailani kepada Suara.com, Selasa (25/9/2017).
Jailani mengatakan rumah rusun Joker yang berada di lantai 3 Blok F didatangi orang tak dikenal.
"Itu orang nggak dikenal gedor-gedor rumahnya. Istrinya nggak berani membuka pintu. Mau telepon saya nggak sempat. Akhirnya dibuka. Tidak ada pembicaraan apa-apa main pukul," ujar Jailani.
Menurut keterangan istri Joker, kata Jailani ada sekitar 10 orang yang datang. Namun yang melakukan pemukulan kepada Joker hanya dua orang.
"Dari istri Joker itu ada yang memukul dua orang. Ada luka lebam di wajah Joker. Tapi yang datang ada sekitar 10 orang ramai. Iya postur tubuhnya juga besar-besar," ujar Jailani.
Jailani mengatakan kasus pemukulan terhadap Joker telah ditangani oleh Polisi Resor Metro Jakarta Timur.
"Kalau motif saya nggak tahu. Ini sekarang diserahkan ke polisi. Nggak tahu juga apa insiden dari mediasi itu (pembubaran Kebaktian) atau nggak saya nggak tahu," ujar Jailani.
0 Response to "Pembubar Kebaktian di Rusunawa Pulogebang Sempat Dipukuli"
Posting Komentar